Ayam Pama 2021: Ciri Ciri Ayam Birma Pama - Ayam birma atau ayam burma merupakan salah satu jenis ayam aduan yang belakangan ini sangat populer, ayam ini menjadi primadona para penggemar ayam baik untuk keperluan ayam aduan maupun hanya sekedar dijadikan koleksi atau ayam hias.
Hal ini karena ayam birma memiliki keunggulan yang tidak dipunyai oleh ayam aduan lain. Ayam birma mempunyai tipikal dan gaya tarung khas, selain itu ayam ini juga gesit dan cepat ketika bertarung.
Ciri-ciri Ayam Birma
Ada beberapa jenis ayam birma yang tersebar di dunia, baik yang asli maupun ayam birma hasil persilangan. Ayam birma campuran (silangan) mempunyai ciri fisik yang hampir mirip dengan ayam birma asli. Untuk membedakan ayam birma asli atau campuran dapat dilihat dari fisik serta gaya bertarungnya.
Lantas bagaimana ciri-ciri ayam birma asli? Yuk simak penjelasan lengkapnya berikut ini:
Bentuk dan Ukuran Badan Kecil
Ayam birma mempunyai bentuk dan ukuran badan yang relatif kecil, berkisar antara 2 sampai 2,5 kg. Ini sebabnya kalangan penggemar ayam aduan mencoba untuk menyilang ayam birma dengan ayam bangkok maupun ayam lokal. Untuk memperoleh ayam birma kualitas super yang mempunyai badan kekar dan besar.
Wajah Tajam Garis Lurus
Bentuk wajah ayam birma tajam garis lurus, tampak seperti persilangan antara ayam bangkok dan ayam kampung. Bentuk telinga agak besar dengan paruh umumnya berukuran lebih kecil dari ayam bangkok. Beberapa jenis ayam ini mempunyai jenggot di bagian bawah paruhnya.
Mata Melotot
Jika kita perhatikan lebih teliti, ayam birma mempunyai mata yang sedikit cembung, tampak seperti sedang melotot. Hal ini juga yang menjadikan ayam birma kelihatan ganas, liar dan bringas. Bahkan lebih ganas dari ayam aduan lain seperti ayam Thailand, ayam saigon maupun ayam bangkok.
Tulang kaki Kecil dan Tipis
Faktor tulangan dalam peraduan ayam merupakan faktor penting yang tidak boleh disepelekan. tulang kaki yang besar, kokoh dan kuat merupakan indikasi utama kualitas ayam tersebut. Semakin tebal tulang ayam tersebut, maka akan semakin tangguh dalam bertarung.
Namun tak seperti ayam aduan pada umumya yang mempunyai tulang kaki tebal dan besar. Ayam birma terbilang kurang ideal untuk memenuhi kriteria ayam petarung tangguh. Ayam ini mempunyai tulang kaki kecil dan tipis. Tulang kecil dan tipis ini merupakan kekurangan dari ayam birma, sehingga kita harus menunggu tulangnya keras terlebih dahulu, sekitar usia 12 sampai 15 bulan.
Warna Bulu Campuran
Ayam birma mempunyai bulu sayap tebal dan panjang. Ini menandakan ayam birma mempunyai lebih lebih banyak bulu daripada ayam bangkok. Kalau dilihat dari warna bulunya, ayam birma memiliki bulu dengan warna campuran dari merah, abu-abu dan wido. Sangat berbeda dengan bulu ayam thailand yang berwarna kuning-merah, merah-hitam ataupun warna primer ayam Thailand lainnya.
Bentuk Jengger Tegak
Ayam birma yang masih asli mempunyai jengger tegak dengan bentuk menyerupai bantam ular atau seperti tanduk ular. Perlu diketahui bahwa ayam yang bagus mempunyai jengger yang kecil, menandakan ayam tersebut mempunyai gaya bertarung yang gesit dan lincah.
Mempunyai Tanda Warna Putih di Telinga
Ayam birma yang masih asli mempunyai tanda warna putih di bagian telinga. Tanda ini menunjukkan bahwa ayam birma masih tergolong jenis ayam liar. Walaupun ayam ini sudah banyak dikembang biakkan, namun ayam birma dari keturunan asli masih terdapat tanda warna putih ini.
Itulah sedikit informasi mengenai ayam birma beserta ciri-cirinya, semoga artikel ini bisa menambah wawasan kita khususnya tentang dunia hewan. Sementara itu untuk anda yang mungkin sudah mulai memelihara ayam aduan sementara belum mempunyai materi ternak yang mumpuni, percayakan kepada kompak purwokerto salah satu paguyuban ayam aduan di kota purwokerto yang menjual materi-materi ayam aduan berkualitas dan sudah terbukti dan terpercaya, silahkan kunjungi blog resmi kompak purwokerto di ayambangkoksuper.jimdofree.com